Tuesday, January 28, 2014

Book Review - Wicked Lovely by Melissa Marr

Yea, akhirnya mood untuk bikin book review dateng juga. Buku yang akan ku review adalah seri pertama dari 5 buku karangan Melissa Marr, yaitu Wicked Lovely atau dalam versi Indonesia menjadi Pesona Yang Menawan. 2 tahun yang lalu, buku ini menarik perhatianku lewat blurp-nya (cuplikan cerita yang ada di bagian belakang buku). Kayak gini nih tulisannya...


✿ Blurp ✿

PERATURAN #3
Jangan tatap faery

PERATURAN #2
Jangan bicara dengan faery

PERATURAN #1
Jangan pernah menarik perhatian faery

Faery -makhluk-makhluk yang kuat dan berbahaya- berkeliaran bebas di dunia tanpa terlihat oleh manusia. Kecuali Aislinn.
Ketika peraturan-peraturan yang selama ini menjaga gadis itu tidak berlaku, semua mendadak dipertaruhkan: kebebasannya, sahabat baiknya, Seth:hidupnya segalanya.

Begitulah blurp-nya. Sekali lagi jiwa abadi fantasy-ku bekerja dan dengan segera Wicked Lovely beserta sekuelnya, Ink Exchange dengan sukses kutenteng ke mesin kasir. Oke, langsung saja ini reviewnya..

Dalam buku ini, faery atau peri, memiliki ukuran tubuh yang sama seperti manusia dan beberapa diantara mereka mempunyai penampilan yang buruk dan menjijikkan. Mereka kuat dan berbahaya, berkeliaran tanpa terlihat didunia manusia dan tidak bisa dipercaya, mengecohmu saat kau mengira mereka membantumu, melakukan kejahatan dan kenakalan. Pernah merasa penasaran dengan memar yang tiba-tiba muncul? Atau tersandung dijalanan yang mulus? Itu adalah ulah faery, yang mencubit dan mendorong serta melakukan hal nakal dan jahat lainnya pada manusia. Hanya baja yang menjadi elemen kelemahan faery.

Buku ini bercerita tentang seorang gadis remaja bernama Aislinn yang mempunyai erm.. sejenis sixth sense untuk melihat makhluk-makhluk dari dunia faery. Tetapi oleh neneknya, Aislinn dipesan untuk jangan pernah menarik perhatian para faery apalagi menunjukkan bahwa Aislinn bisa melihat mereka. Jadilah Aislinn hidup sebagai remaja yang pura-pura cuek dan berekspresi kosong dengan keadaan disekitarnya yang aneh dan baginya agak mengerikan. Siapa yang tidak ngeri dan merasa aneh jika kita bisa melihat makhluk faery dibawah glamour mereka? Wujud asli faery yang mempesona sekaligus mengerikan adalah pemandangan yang harus dihadapi Aislinn setiap saat, dimana saja dan kapan saja.

Masalah bermula ketika Keenan, sang Raja Musim Panas dari dunia faery tertarik pada Aislinn. Keenan, yang selama hidupnya disibukkan dengan pencarian sang Ratu Musim Panas yang tak kunjung diketemukan merasa bahwa Aislinn adalah Ratu Musim Panas asli yang selama ini dicarinya. Aislinn yang tahu siapa Keenan dan dari dunia mana dia berasal berusaha keras untuk menjauhi Keenan karena Aislinn tidak tertarik untuk berurusan dengan faery.

Tapi tentu saja, Keenan gak semudah itu menyerah dalam mendapatkan Aislinn. Berbagai cara ditempuh bahkan sampai menyamar dan masuk ke sekolah Aislinn sebagai murid pindahan. Tapi Aislinn sama sekali tidak ingin untuk tertarik. Karena Aislinn punya Seth, karena Aislinn ingat pesan neneknya, dan kerena Aislinn tahu apa yang terjadi pada gadis-gadis yang termakan rayuan Keenan. Bila mereka tidak berani untuk memegang tongkat Ratu Musim Dingin (syarat untuk menjadi Ratu Keenan), maka mereka akan berubah menjadi Gadis Musim Panas penghuni kerajaan Keenan.

Sementara itu, gadis yang percaya bahwa mereka adalah Ratu yang selama ini dicari Keenan, menyerahkan kehidupan manusia mereka untuk dirubah menjadi faery oleh Keenan. Mereka memegang tongkat Ratu Musim Dingin tetapi ternyata mereka bukanlah Ratu Keenan sehingga akhirnya mereka dikutuk menjadi Gadis Musim Dingin. Beku, putus asa, kecewa dan marah. Dan selamanya mereka akan seperti itu. Dan gadis itu adalah Donia, mantan kekasih Keenan yang berubah menjadi Gadis Musim Dingin pada tahun 1920 dan sampai saat ini masih mencintai Keenan dan begitu juga Keenan, masih mencintai Donia dan merasa bersalah kerena menyebabkan Donia menderita sebagai Gadis Musim Dingin, tak bisa menyentuh Keenan tanpa kesakitan karena dia dilingkupi es sementara Keenan dilingkupi matahari.

Ini adalah kisah cinta segi-empat antara Aislinn, Seth, Keenan dan Donia. Masing-masing tokohnya mempunyai pilihan berat yang harus dijalani dan permainan perasaan juga dialami oleh keempatnya. Keenan yang terjebak antara Aislinn dan Donia, Aislinn yang memilih antara Seth atau Keenan, Seth yang harus merelakan Aislinn masuk dalam intrik kerajaan Faery dan Donia, yang harus mengorbankan hidupnya demi tujuan dan kebahagiaan Keenan.

Melissa Marr menurut saya adalah salah satu author kisah YA fantasy yang setara dengan Stephanie Meyer. Bedanya, bila Stephanie bercerita tentang vampire, Melissa berkisah tentang peri. Dan jika Bella oleh Stephanie digambarkan sebagai gadis yang lemah dan rapuh, Aislinn oleh Melissa digambarkan sebagai gadis yang kuat, berani, dan tahu apa yang diinginkannya. Dalam beberapa sudut pandang, pentalogi Wicked Lovely memiliki banyak kelebihan dibandingkan Twilight Saga.

Penggambaran Melissa Marr tentang dunia faery yang sangat memikat dan dengan segala intrik antar-faery bener-bener membuat kisah ini menjadi salah satu kisah favoritku. Kisah cinta manusia-faery yang dilematis dan mengaduk-aduk emosi dijabarkan dengan lugas. Gimana ya kata yang tepat untuk menggambarkan kisahnya? Cantik, tapi gelap dan berbahaya. Menggoda, tapi juga menjerumuskan. Dilema Aislinn juga digambarkan dengan rapi dan manusiawi. Karena, heloo? siapa yang gak klenger kalo nyadar bahwa dirinya dikejar-kejar Raja faery yang cakep nan perfect? Meskipun Aislinn mewanti-wanti diri sendiri bahwa dia mencintai Seth, tetep aja, Keenan gak bisa menyingkir begitu saja dari kepala Aislinn. Endingnya yang diluar dugaan juga menjadi salah satu nilai plus lagi buat novel ini.

5 ♥♥♥♥♥ dari 5 heart deh buat buku ini. Kayaknya kisah ini bakal menjadi kisah peri terfavoritku sepanjang masa deh. Hihi :3


No comments:

Post a Comment