Ketika keinginan-keinginan kita tak terpenuhi, dan doa-doa kita belum dikabulkan oleh Ilahi, apa pernah kita merenung dan berpikir bahwa itu semua Tuhan lakukan demi kebaikan diri kita sendiri? Kita juga selalu merasa pasti, bahwa kita mengetahui apa yang kita butuhkan setiap hari. Namun, kebutuhan sungguh berbeda dengan keinginan hati.♥♥------♥♥Cinta bagaikan bejana anggur yang telah mengisi penuh cawan mereka dan mereka meminum apapun yang dituangkannya.Lalu mereka menjadi mabuk karena tidak menyadari kekuatan anggur yang menggelora. Mabuk yang pertama kali adalah mabuk yang paling memusingkan kepala. Jatuh yang pertama kali adalah jatuh yang paling menyakitkan raga. Dan, luka yang pertama selalu menjadi yang terperih menusuk dada.♥♥------♥♥Waktu terus berlalu, namun cinta sejati akan tetap abadi. Sedangkan kehidupan didunia ini tidak lain adalah sebuah rangkaian tipuan dan ilusi. Hanya cinta sejatilah yang nyata, nyala apinya akan senantiasa berkobar selamanya, tanpa awal dan akhir sepanjang masa.
dari novel Laila Majnun, Nijami Ganzavi.
No comments:
Post a Comment